Kangen Mama

Pagi ini buka laptop, check email kantor dan ternyata ada banyak email kantor sejak kemaren dari kantor pusat, yeaaah.. maklumlah..di negara mereka tidak ada libur perayaan Nyepi seperti di indonesia, jadi tuh email membludak aza mereka kirimin. Setelah selesai balas satu persatu tuh email, baca blog sebentar, entah kenapa tiba-tiba kepikiran mamaku, apa kabar dia di kampung halaman nun jauh disana..? Entah kenapa hati dan pikiran kali ini beda banget, ada rasa kangen yang mendalam, ada rasa bersalah dan di tambah lage tadi pagi sempat nonton serial drama tentang anak yang durhaka terhadap orang tuanya, khususnya ibunda-nya yang telah melahirkannya.

Aku jadi teringat dengan mamaku, dimana selama ini aku selalu tidak pernah sependapat dengan beliau dan akhirnya aku selalu malas untuk komunikasi dengan beliau, baik via telepon, surat ataupun mengunjunginya ke kampung halaman. Aku jadi sedih mengingat semuanya, aku ingin komunikasi dengan mama, tapi disatu sisi aku ragu dan malas, kalo nanti aku bisa debat dan emosi ke mama. Ya Tuhan..! apakah aku ini sudah durhaka..? Aku lage merenungi nya sedari tadi hingga akhirna aku menulis diary ini. Sudah dua hari aku liburan dirumah, bersih-bersih rumah dan istirahat yang cukup untuk mengembalikan stamina tubuh setelah kegiatan maen badminton 2 hari yang lalu, badan serasa pegal  semua.

Maafkan aku ya mama, aku memang tidak pernah cocok dengan mama, aku tidak pernah berniat untuk jadi anak yang durhaka, aku hanya ingin mama juga bisa mengerti dan memahami aku, terkadang pendapat seorang anak itu perlu untuk di dengarkan juga, aku tau pengorbananmu untuk mengandung dan melahirkanku, aku bangga memiliki mama sepertimu. Aku hanya ingin dimengerti dan dipahami juga, aku sudah merasa sangat capek dengan semua keadaan ini mom.. aku ingin seperti orang lain juga, biasa menikmati hidup mereka dengan tenang, damai dan tidka terlalu stress dengan keluarga mereka. Aku hanya ingin melakukan semua yang terbaik untuk keluarga kita, untuk adik-adikku, untuk mama dan juga semuanya. 

Aku hanya kecewa dengan semua yang sudah kulakukan untuk keluarga, kerja keras, susah payah dan tanpa pernah memikirkan diriku sendiri, namun semuanya sia-sia, aku tidak melihat hasil yang cukup memuaskan dengan semua yang telah kulakukan untuk keluarga, mereka sangat mengecewakanku, aku sedih aku capek dan selalu berbeda pendapat, berbeda gaya pikir dengan semua adik-adik dan juga mama. Terkadang aku jadi bingung sendiri, kenapa hal ini harus terjadi..? aku merasa sangat capek..capek dan capek... ingin rasanya pergi jauuuhhhhhhhhh dari semua masalah ini dan juga semua keluarga.. walau kutau itu bukanlah cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah.

Mama....! apa kabarmu disana..? smoga mama baik-baik saja, aku senantiasa mendoakan mama, mendoakan semua adik-adik, agar mereka bisa menjadi orang yang berguna, mandiri dan berpikir dewasa,aku hanya ingin mereka untuk lebih baik, lebih mandiri dan bisa memikirkan untuk masa depannya. Sebenarnya aku ingin cerita yang banyak ke mama tentang apa yang kurasakan saat ini, tapi rasanya tidak mungkin, karena kutau setiap kali aku bercerita ke mama, yang kudapatkan bukan solusi dan membuat hatiku senang, tapi sebaliknya akan membuat aku semakin sakit hati, kesal dan sedih.

Aku akan tetap menjadi anak yang berbakti pada keluarga, aku akan berusaha untuk bertahan melakukan ynag terbaik untuk keluarga ini, aku berdoa pada Tuhan, semoga senantiasa akan diberikan rasa damai dihati ini dan tetap semangat untuk melakukan yang terbaik untuk keluarga kita.

Ku sampaikan rasa rinduku pada mama melalui tulisan ini.. aku kangen mom.. sangat kangen..., aku ingin menelpon mama, tapi aku tidak memiliki keberanian, aku takut aku akan emosi dan kecewa nantinya. Maafin aku ya mom..! aku akan senantiasa mendoakan mama agar tetap dalam lindungan Tuhan, mama akan sehat-sehat saja dan mama akan tetap menjadi mama yg bisa aku banggain. Aku tidak pernah benci mama, aku sayang mama..aku hanya ingin mama dan aku bisa sehati sepikiran dan sependapat,sehingga aku tidak selalu debat dan kesal dengan mama.

Tuhan Yesus..! kumohon kepadaMu agar senantiasa menjaga dan melindungi mamaku..berikan kesehatan, panjang umur dan beri aku kesempatan untuk membahagiakan beliau. Terima kasih Tuhan ku..!

Hana No Yori