Sunday, May 13, 2012

Life Story of Gadis --- Part 1

Masa Kecil - Remaja " GADIS "

 Ini kisah nyata kehidupan seorang Gadis yang selalu berusa menjadi anak yang baik, berbakti dan sayang sama orangtuanya. Namun setiap kali dia berusaha melakukan yang terbaik untuk ibundanya kerap kali dia akan menjadi sakit hati dan sedih.

Gadis merupakan anak sulung di keluarga, sejak kecil kehidupannya sudah dilatih dengan kehidupan yang sangat sederhana, dan karena keadaan ekonomi orang tua, sang gadis juga hampir saja putus harapan untuk melanjutkan sekolah ke sekolah menengah atas. Sejak SD sampai SMP juga sudah sangat susah untuk membayar uang sekolah, namun sang gadis tetap berusaha menjadi anak yang patuh dan taat kepada orang tua, bekerja keras membantu orang tua serta belajar yang rajin dan giat supaya nilai disekolahnya bisa mendapatkan yang terbaik dan paling tidak bisa membantu mengurangi beban kedua orang tuanya.

Gadis bertumbuh menjadi anak pendiam, tidak banyak cerita dan juga bergaul dengan teman-teman seusianya, dikarenakan karena dia harus bekerja keras membantu orang  tuanya, bahkan sebelum pergi sekolah juga dia harus melakukan banyak pekerjaan rumah dan juga ke ladang. Sungguh setiap hari demikian, membuat dia terkadang merasa capek, namun gadis tetap berusaha keras dna belajar keras demi mencapai cita-citanya agar tetap bisa sekolah ke jenjang yang paling tinggi. Di masa kecil, gadis bercita-cita ingin berkeliling dunia, kuliah keluar negeri, bekerja di luar negeri serta ingin membanggakan ayahnya tercinta.


Ketika lulus dari sekolah menegah pertama ( SMP ), gadis sedih karena sempat ada kata dari orang tuanya untuk berhenti dolo, menunggu dana terkumpul, tak terasa air mata mengalir dan perasaan sedih melihat teman-teman yang lain sudah mendaftarkan diri ke  sekolah menengah atas ( SMA ). Sementara gadis masih harus menunggu kepastian, apakah bisa melanjutkan ke sekolah menengah atas ( SMA) atau tidak.  Di tengah-tengah kesibukan kerjaan sehari-hari, kerap kali  Gadis menangis mengingat semua kisah hidupnya, dan kerapkali juga terbenak didalam pikirannya, mengapa Dia tidak pernah bisa seperti teman-teman seusianya.

Menunggu beberapa hari  lage memasuki tahun ajaran baru di sekolah menengah atas, akhirnya sang ayah memutuskan untuk mendaftarkan Gadis ke sekolah kejuruan ( SMK ) yang cukup jauh dari rumah mereka. Sehingga akhirnya Gadis di titipkan di rumah neneknya supaya bisa melanjutkan sekolahnya dengan baik, dan harus berpisah dengan keluarganya. Gadis sangat senang ketika sudah terdaftar sebagai calon siswa di salah satu SMK swasta di daerah asal neneknya, dia tidak sedih meski harus berpisah dari keluarganya, demi mencapai cita-cita untuk bisa tetap bersekolah. Meski tinggal dengan neneknya tidak mudah baginya karena neneknya juga sangat judas dan bawel, namun Gadis tetap semangat dan berusaha menjadi anak yang patuh pada orang tua.

Pengalaman apa yang dialami Gadis selama sekolah di SMK dan berada di rumah neneknya..?  

Bersambung…!

No comments:

Post a Comment

Solo Travel ✈

Hallo Blogger.... Kali ini saya lagi pengen cerita saja, mengenai rencana saya mau SOLO TRAVEL ke Korea Selatan, tepatnya ke Pulau Jeju. ...